Fauzih Amro Perjuangkan Dibukannya Jalur Penerbangan Lubuklinggau-Jakarta



LINGGAU, LINGGAU POS- Guna mematangkan rencana dilaksanakannya uji coba penerbangan Sriwijaya Air pada 18 Mei mendatang,  Walikota Lubuklinggau, H SN Prana Putra Sohe dan pihak maskapai serta anggota DPR RI Komisi V Fauzih H Amro lakukan Koordinasi Persiapan di Bandara Silampari, Senin (11/5).


Tidak hanya melibatkan anggota DPR RI dan pihak maskapai penerbangan, rapat persiapan uji coba penerbangan juga dihadiri Bupati  Musi Rawas yang diwakili oleh Asisten II Setda Kabupaten Musi Rawas Saiful Ibna, Kepala Bandara Silampari Makmur Sitorus, Kepala Dishubkominfo Kota Lubuklinggau, Musi Rawas dan Muratara, Perwakilan PLN, PT Telkom dan Kepala SKPD di lingkungan Pemkot Lubuklinggau.

Pada pertemuan tersebut, H SN Prana Putra Sohe mengatakan rapat direncanakan sebelum berjalan sesuai rencana.

“Saat ini kita tidak perlu lagi untuk membahas apalagi permasalahan aset, karena yang terpenting yaitu bagaimana keinginan dari masyarakat terealisasi. Apalagi kitajuga didukung penuh oleh DPR RI yang hari ini (kemarin red) datang  langsung ke bandara yang sejatinya menggambarkan Silampari yakni, Lubuklinggau, Muratara dan Musi Rawas. Maka dari itu kita laksanakan rapat bersama, agar mensukseskan rencana membuka jalur penerbangan Lubuklinggau-Jakarta, yang melakukan penerbangan setiap hari,” kata H SN Prana Putra Sohe.

Nanan Sapaan akrabnya ini menjelaskan, rapat ini juga dilakukan untuk membahas persiapan, uji coba penerbangan yang sudah dijadwalkan oleh pihak maskapai penerbangan.

“ Karena banyak yang harus kita persiapkan,  meskipun pihak penerbangan sudah mengkaji langsung sebelum memutuskan mau membuka jalur penerbangan ini. Tinggal sekarang kita cek kelayakan penerbangan  untuk mengarah ke profesional, serta kelayakan dari bandara baik mengenai  keamanan kantor cabang maskapai yang saat ini sudah dibangun, lokasi pembelian tiket serta lampu di lokasi bandara,” jelas Nanan.

Nanan berharap tidak hanya Kota Lubuklinggau saja, namun semua daerah yang berada  di sekitar Lubuklinggau yang berperan aktif untuk menggunakan jasa transportasi udara ini.

“Meskipun dari pihak penerbangan sudah mengkaji bahwa, potensinya cukup besar mulai dari pejabat, perbankan serta pengusaha lainnya di empat wilayah terdekat bisa menggunakan jasa penerbangan ini. Insya Allah setelah 18 Mei kita Uji Coba penerbangan, maka 25 Mei kita langsung adakannya grand opening-nya,” harap Nanan.

Anggota DPR RI Komisi V, Fauzih Amro yang berkesempatan hadir pada pertemuan tersebut menegaskan, bahwa ia yang turut memperjuangkan dibukannya jalur penerbangan Lubuklinggau ini berjalan sesuai rencana.

“ Meskipun baru hari ini kita mendapat kabar  dialihkannya pesawat  Sriwijaya Air dengan Nam Air, namun jalur ini akan terus akan terus kita perjuangkan dan uji coba pada 18 Mei mendatang akan tetap kita laksanakan. Selain pesawat juga hanya jadwal yang berubah, yakni pukul 09.30 dan tiba di Bandara Soekarno Hatta pukul 10.20, dilanjutkan kembali ke Lubuklinggau pukul 11.10,” kata Fauzih Amro.

Ia menegaskan jika rencana ini berjalan optimal, maka saran yang sempat ia sampaikan dulu kembali diungkapkannya.

“Bahwa sekali lagi saya tegaskan, Pemkab Musi Rawas harus segera menyerahkan aset bandara ini ke pihak Kementerian Perhubungan. Kenapa, karena hanya Kementerian yang mampu membangun bandara. Bahkan jika ini sudah dilakukan maka saya optimis, anggaran APBN bisa saya perjuangkan sebesar Rp 100-200 miliar untuk pembangunan bandara,” tegasnya.

Perwakilan maskapai penerbangan Aji, juga menjelaskan bahwa Nam Air yang mengganti Sriwijaya Air ini masih satu graup dengan Sriwijaya Air. Hanya saja karena terkendala izin yang ditolak sehingga diganti, namun pihak maskapai pastikan jalur penerbangan ini akan tetap terlaksana.

“Karena Nam Air juga masih perusahaan dari maskapai penerbangan Sriwijaya Air, yang kapasitasnya juga sama 120 penumpang. Namun pada saat mengajukan terkendala panjang runway yang belum memenuhi, sehingga kita diarahkan untuk menggunakan Nam Air, sehingga izinnya langsung diganti Nam Air. Yang terpenting adalah animo masyarakat yang bisa menggunakan jasa penerbangan ini, dan jalur penerbangan yang diinginkan oleh Pemkot Lubuklinggau dan daerah sekitarnya bisa terealisasi sesuai rencana,”jelasnya (03/LinggauPos)
Share on Google Plus

0 komentar:

Posting Komentar